Sabtu, 20 Oktober 2012

Penyebab Bokong Lebar

bokong seksi, bokong besar, wanita
Pada zaman sekarang banyak orang lebih memilih duduk berjam-jam daripada beraktivitas. Tapi ada hal yang belum banyak di ketahui oleh banyak orang yaitu otot-otot pada bokong bisa mengalami penyusutan.

Di luar negeri para ahli mengemukakan bahwa jika duduk berjam-jam bisa membentuk "bokong meja" atau desk derriere. Peneliti dari luar negeri juga pernah meneliti bokong orang yang tidak aktif.

Pada bokong orang yang tidak aktif ditemukan otot gluteal yang kehilangan fungsi dan menyisut. Sedangkan otot flextor di depan pinggul menjadi ketat krena bkerja melebihi waktu. Hal lainnya ada kecenderungan lemak terakumulasi di dalam sel adiposa dan otot-otot bokong.

Bagian tubuh yang mendapat tekanan lebih besar secara konstan cenderung menimbun lemak lebih cepat dibanding bagian lain. Itulah sebabnya, jika seseorang banyak duduk cenderung memiliki bokong yang lebih lebar.

Otot yang membentuk bokong seperti gluteus maximus, gluteus medius dan gluteus minimus menjadi kurang aktif karena lemahnya massa otot. Padahal otot-otot gluteus andil besar dalam menstabilkan gerakan panggul, punggung bagian bawah dan kaki.

Rendahnya aktivitas fisik atau olahraga yang dilakukan dan pola makan yang tidak teratur dan buruk adalah dua penyebab utama terbentuknya 'bokong meja', tapi ada juga faktor-faktor lain yang berperan seperti metabolisme di dalam tubuh.

Jika pekerjaan menuntut seseorang untuk selalu berada di depan komputer selama berjam-jam, ada baiknya sering-sering berjalan sesaat seperti ambil minum atau ke kamar mandi, serta lakukan peregangan untuk menghindari bentuk 'bokong meja' dan mempertahankan rupa bokong yang indah.

Ingin mengetahui persamaan masturbasi dengan olahraga klik ini
Terima Kasih Atas Kunjungan Anda
Judul: Penyebab Bokong Lebar
Ditulis Oleh kclinsd
Jika mengutip harap berikan link yang menuju ke artikel Penyebab Bokong Lebar ini. Sesama blogger mari saling menghargai. Terima kasih atas perhatiannya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar